Rektor Saidul Amin Lepas 1.783 Mahasiswa PTMA Laksanakan KKN-MAS di Siak Kamis, 31 Juli 2025 | 20:46
PEKANBARU, situsriau.com - Rektor Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) Dr Saidul Amin MA secara resmi melepas keberangkatan 1.783 Mahasiswa dari 40 Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA) se Indonesia untuk melaksanakan KKN Muhammadiyah-’Aisyiyah (KKN-MAS) tahun 2025 di Kabupaten Siak, Kamis (31/07/2025).
Dalam sambutannya, Rektor Saidul Amin mengingatkan kepada peserta KKN MAS PTMA 2025 untuk bisa menjaga nama baik kampus masing-masing dan juga nama perserikatan Muhammadiyah dan Aisyiyah.
"Adek-adek semua akan menjalani pendidikan lapangan selama 40 hari kedepan dalam KKN MAS PTMA di Kabupaten Siak, ketika berada ditengah masyarakat, maka jaga nama baik perserikatan Muhammadiyah dan juga Aisyiyah," ujar Rektor mengawali sambutan.
Menurutnya, akan banyak hal-hal baru yang akan diperoleh atau ditemui saat berada di masyarakat, hal itu tentunya ada yang menjadi bagian dari pengetahuan yang diperoleh dibangku kuliah dan juga lebih banyak yang tidak ada di bangku kuliah.
Karena itu, kesempatan ini agar di manfaatkan sebaik mungkin, untuk menimba ilmu yang lebih mendalam. "Selamat melaksanakan pengabdian ditengah masyarakat, gunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kepercayaan diri," imbuhnya.
Mewakili Bupati Siak Afini Z, Pj Sekda Siak Dr Fauzi Azni menyampaikan ucapan terimaksih atas kepercayaan dan kesempatan yang diberikan PTMA dalam pelaksanaan KKN Emas tahun 2025 ini.
"Meski tidak semua Mahasiswa yang tergabung dalam PTMA ikut serta, tapi dengan jumlah 1.783 Mahasiswa dari 40 PTMA se Indonesia yang berpartisipasi, tentu ini kita harapkan bisa memberi dampak positif bagi Desa/kampung yang menjadi lokasi KKN khususnya, dan Siak ternyata secara umum," kata Fauzi.
Siak dengan jumlah ruang terbuka hijau terbesar, menurutnya bisa dimanfaatkan oleh mahasiswa peserta KKN untuk lebih banyak mengenal dan menjaga lingkungan.
"Masalah kesehatan dan pendidikan juga masih menjadi persoalan di Kabupaten Siak, karena itu kami minta mahasiswa KKN PTMA MAS bisa bekerjasama dengan Posyandu untuk memberi pendikan terkait maslaah stunting yang masih tinggi di Kabupaten Siak," harapnya.
Fauzi juga tentu berharap sebagai seorang intelektual, mahasiswa peserta KKN juga diminta aktif memberi berbagai penyuluhan akan bahaya Narkoba dan lainnya. Dan kepada para Camat, dan Kepala kampung diminta juga untuk bisa memberikan pelayanan terbaik kepada mahasiswa yang membutuhkan.
"Semoga bisa menjalankan kegiatan dengan optimal selama masa KKN, dan bisa membawa kenangan terbaik ketika pulang nantinya ke daerah masing-masing setelah pelaksanaan KKN," tutupnya.
Sementara, Ketua panitia KKN MAS PTMA, Ahmad Darmawan menyampaikan terimakasih kepada kabupaten Siak yang telah memberi ruang untuk mahasiswa PTMA se Indonesia dalam mengikuti KKN MAS tahun Ini.
Dia menghimbau kepada seluruh peserta untuk bisa menjadikan Siak sebagai tranding top di berbagai medsos selama 40 hari kedepan.
"Penuhi medsos kalian dengan potensi yang dimiliki kabupaten Siak. Pokoknya branding kabupaten Siak ini harus meningkatkan, KKN adalah tempat yang seharusnya bahagia bagi kalian, pulang lah nanti dengan membawa aura positif dari Siak,"ingatnya.