Abdul Wahid Optimis FKPMR di Bawah Chaidir Perkuat Identitas Melayu Riau Rabu, 30 Juli 2025 | 18:30
Pekanbaru, situsriau.com - Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid hadiri pengukuhan Pengurus Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau (FKPMR) masa bakti 2025–2030 di Gedung Daerah Balai Serindit, Rabu (30/7/2025). Pada kesempatannya, Wahid mengucapkan selamat kepada Ketua Umum FKPMR terpilih, Chaidir, serta seluruh jajaran yang telah diberi amanah untuk melanjutkan peran strategis forum tersebut.
“Selamat dan sukses atas amanah yang diberikan kepada Pak Chaidir. Saat dibacakan tadi, ada 99 tokoh yang bergabung dalam forum ini. Ini menunjukkan kepercayaan dan harapan besar kepada beliau dalam melanjutkan FKPMR,” ujar Wahid, Selasa (30/7).
Wahid menyampaikan FKPMR juga merupakan mitra penting pemerintah daerah, bukan sekadar wadah silaturahmi, tetapi forum musyawarah yang berkontribusi dalam penyusunan kebijakan dan pembangunan daerah.
“Sebagai Gubernur, saya mohon petuah dan petunjuk. Lembaga seperti ini perlu dilestarikan. FKPMR dapat mengajarkan kami, para pemimpin Riau, bagaimana menata dan mengelola daerah dengan baik,” katanya.
Ia juga menyebut FKPMR salah satu pilar penting dalam menjaga kearifan lokal serta memperkuat identitas budaya Melayu. “Komitmen kita adalah melestarikan budaya Melayu,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Wahid juga menyampaikan apresiasinya kepada para tokoh senior, seperti Saleh Djasit dan Chaidir, yang menjadi panutan dalam kepemimpinan.
“Saya banyak belajar dari Pak Saleh Djasit dan Pak Chaidir. Pemerintah menyambut baik segala bentuk kritik dan masukan sebagai bentuk cinta kepada negeri,” ungkap Wahid.
Gubernur Abdul Wahid menegaskan kembali ajakan untuk membangun Riau secara bersama-sama, dengan menjunjung tinggi jati diri Melayu.
Ia menegaskan komitmen Pemprov untuk transparan dan terbuka terhadap partisipasi publik dalam pembangunan daerah. Ini menjadi bukti bahwa suara rakyat sangat diperhitungkan.
"Riau kita bangun bersama sebagai jati diri Melayu. Saya mulai membersihkan hati saya demi masyarakat Riau," tandasnya.