Capaian Vaksinasi Tinggi, Wakapolri Beri Penghargaan Empat Daerah di Riau Kamis, 24 Maret 2022 | 23:12
PEKANBARU,situsriau.com - Dalam kunjungan kerja (Kunker) Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono pada pelaksanaan kegiatan vaksinasi serentak di Provinsi Riau. Wakapolri memberikan penghargaan kepada empat daerah di Riau yang capaian target vaksinasinya tertinggi.
Adapun empat daerah yang mendapat penghargaan dari Wakapolri diantaranya: Kota Pekanbaru dengan capaian target vaksinasi dosis pertama terbaik yaitu sebanyak 859.119 dosis atau 114, 84 persen, Kabupaten Siak dengan capaian target vaksinasi dosis kedua terbaik yaitu sebanyak 256.286 dosis atau 74,57 persen.
Selanjutnya, kepada Kabupaten Indragiri Hilir dengan capaian target vaksinasi bagi lansia tertinggi yaitu capaian dosis satu 30.439 dosis atau 76,95 persen dan Kabupaten Kuantan Singingi dengan target vaksinasi bagi anak tertinggi pada dosis pertama sebanyak 29.441 dosis atau 83,14 persen.
Data tersebut berdasarkan situs vaksin.kemkes.go.id pada tanggal 22 Maret 2022 lalu.
Melihat tingginya target capaian vaksin di Provinsi Riau, Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono mengimbau masyarakat Riau untuk tidak euforia meskipun target capaian vaksinasi tinggi yaitu untuk vaksinasi dosis pertama 95,68 persen dan untuk dosis kedua 73,07 persen.
"Walaupun capaian vaksinasi sudah tinggi, tapi saya mengimbau untuk tidak euforia dengan kondisi ini," imbuhnya.
Karena, menurutnya, meskipun sudah melakukan vaksinasi namun bukan berarti tidak akan terpapar COVID 19. Untuk itu, ia mengatakan untuk tetap patuhi protokol kesehatan, menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.
"Selain itu, kalau ada saudara nya yang belum melaksanakan vaksin, untuk dapat melaksanakan vaksin," ungkapnya.
Selanjutnya, ia juga menyebutkan untuk melaksanakan percepatan vaksinasi bagi masyarakat lansia, dan vaksin bagi anak-anak. Karena, ungkapnya, masyarakat yang meninggal dunia akibat COVID 19 pada umumnya adalah yang belum melaksanakan vaksin, atau belum divaksin lengkap atau sudah vaksin namun memiliki komorbid.
"Untuk itu, jika kita memiliki saudara yang memiliki gejala COVID 19 jangan melakukan isoman namun dapat segera ke rumah sakit," lanjutnya.
"Ini upaya kita untuk memutuskan mata rantai penyebaran COVID 19, agar masyarakat juga dapat hidup sehat dan ekonomi dapat bangkit, dan masyarakat sejahtera" harapnya.
Pada kesempatan tersebut juga, dilakukan penyerahan bantuan sembako kepada masyarakat Riau yang turut hadir dalam pelaksanaan kegiatan vaksinasi serentak. Penyerahan paket sembako di bagi untuk tiga kategori yaitu bagi lansia, remaja dan anak-anak yang telah melaksanakan vaksinasi. (mcr/dw/nb)