PEKANBARU, situsriau.com- Bupati Bengkalis Kasmarni, diwakili Wakil Bupati H Bagus Santoso mengikuti Rapat Koordinasi Pengembangan dan Pembinaan kota/kabupaten Tanggap Ancaman Narkoba (Kotan) tahun 2022, di Ballroom Hotel Prime Park Pekanbaru, Selasa (26/04/2022).

Kegiatan yang diselenggarakan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau ini dibuka secara resmi Gubernur Riau, H Syamsuar di dampingi Kepala BNN Provinsi Riau, Brigjen Pol. Robinson D.P Siregar.

Memanfaatkan kesempatan itu dan untuk mendukung komitmen dalam memerangi Narkoba, Wabup Bagus Santoso menyampaikan langsung ke Gubri bersama Kepala BNN Riau untuk pendirian Badan Narkotika Kabupaten (BNK) di Bengkalis.

"Kita ketahui bahwa Bengkalis salah satu pintu masuk narkoba yang terbesar di Riau, tentu kita berpandangan jika BNK sudah berdiri maka harus ada pos penjagaan yang menjadi garda terdepan untuk menghentikan masuknya Narkoba," terangnya.

Terkait syarat pendirian, Bagus Santoso menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Bengkalis siap melengkapi hal-hal yang diperlukan BNN Provinsi Riau agar dapat diajukan ke Pusat.

"Ini juga menjadi harapan masyarakat kita dan kita Pemerintah Kabupaten Bengkalis tidak mampu bekerja sendiri tanpa dukungan dari segala pihak untuk memerangi Narkoba ini," tambahnya.

Disamping itu, Wabup juga berharap BNN Provinsi Riau dapat membantu Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam mendapatkan tempat rehabilitasi untuk para tahanan narkoba yang over kapasitas di Lapas Bengkalis.

Turut mendampingi Wabup saat rakor kala itu Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Bengkalis, H Hermanto Baran. (diskominfotik/infotorial)